“ABOUT
GAME”
Oleh
:
AMALIA
ZATI ATSARI
NPM : 50415608
KELAS : 3IA06
NPM : 50415608
KELAS : 3IA06
FAKULTAS
TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS GUNADARMA
DEPOK
2018
UNIVERSITAS GUNADARMA
DEPOK
2018
Sejarah
Game
Sejarah
Perkembangan Game.
Asal usul permainan video/video game terletak pada awal tabung sinar katoda berbasis pertahanan peluru kendali sistem pada akhir 1940-an. Program-program ini kemudian diadaptasi ke dalam permainan sederhana lainnya di era tahun 1950-an. Pada akhir 1950-an dan melalui tahun 1960-an, lebih banyak permainan komputer yang dikembangkan (kebanyakan di komputer mainframe), secara bertahap tingkat kecanggihan dan kompleksitasnya pu turut bertambah. Setelah periode ini, video game menyimpang ke berbagai platform: arcade, mainframe, konsol, pribadi komputer dan kemudian permainan genggam.
Asal usul permainan video/video game terletak pada awal tabung sinar katoda berbasis pertahanan peluru kendali sistem pada akhir 1940-an. Program-program ini kemudian diadaptasi ke dalam permainan sederhana lainnya di era tahun 1950-an. Pada akhir 1950-an dan melalui tahun 1960-an, lebih banyak permainan komputer yang dikembangkan (kebanyakan di komputer mainframe), secara bertahap tingkat kecanggihan dan kompleksitasnya pu turut bertambah. Setelah periode ini, video game menyimpang ke berbagai platform: arcade, mainframe, konsol, pribadi komputer dan kemudian permainan genggam.
Perusahaan komersial pertama konsol permainan video
adalah Computer Space pada 1971, yang meletakkan dasar bagi industri hiburan
baru di akhir 1970-an di Amerika Serikat, Jepang, dan Eropa. tapi ini
perusahaan tidak bertahan lama ini sebagian besar disebabkan oleh banjir dari
video game yang datang ke pasar mengakibatkan keruntuhan total industri game
konsol di seluruh dunia, akhirnya menggeser dominasi pasar dari Amerika Utara
ke Jepang. Tapi inihanya mempengaruhi pasar game konsol, pasar game komputer
sebagian besar tidak terpengaruh.
Generasi selanjutnya dari konsol video game akan terus
didominasi oleh perusahaan-perusahaan Jepang. Walaupun beberapa upaya
akan dilakukan oleh Amerika Utara dan perusahaan-perusahaan Eropa, generasi
keempat konsol, usaha mereka pada akhirnya akan gagal. . Tidak sampai generasi
keenam konsol permainan video akan non-perusahaan Jepang merilis sebuah sistem
konsol sukses secara komersial.
Pasar telah mengikuti jalan yang sama dengan beberapa
kali gagal dilakukan oleh perusahaan-perusahaan Amerika yang semuanya gagal di
luar beberapa keberhasilan terbatas dalam permainan elektronik genggam sejak
dini. Saat ini hanya perusahaan-perusahaan Jepang memiliki sukses besar
konsol game handheld, walaupun dalam beberapa tahun terakhir permainan genggam
telah datang ke perangkat seperti ponsel dan PDA .
Generasi
Pertama
Generasi pertama konsol permainan video berlangsung
dari tahun 1972, dengan rilis dari Magnavox Odyssey, hingga 1977, ketika
“pong”-style produsen konsol meninggalkan pasar secara massal karena pengenalan
dan keberhasilan mikroprosesor berbasis konsol
Magnavox
Odyssey 200
style game pong
Generasi
kedua
konsol generasi 2
Dalam sejarah komputer dan video game, generasi kedua
(biasa disebut sebagai awal era 8 bit atau kurang lebih 4 bit era)
dimulai pada tahun 1976 dengan merilis Fairchild Channel F dan Radofin 1292
Advanced Programmable Video sistem. Di era generasi kedua ini yang menjadi
primadona konsol game adalah konsol game ATARI. Beberapa contoh konsol game
pada generasi kedua dapat dilihat disamping. Dari ki-ka adalah Fairchild
Channel F,Atari 2600, Magnavox Odyssey ver. 2 , Atari 5200
Generasi
Ketiga
Generasi ketiga dimulai pada tahun 1983 dengan
dipasarkannya Jepang Family Computer tau lebih dikenal dengan nama
FAMICOM(kemudian dikenal sebagai Nintendo Entertainment System di seluruh
dunia). Walaupun konsol generasi sebelumnya juga menggunakan 8-bit processor,
pada akhir generasi inilah konsol rumah yang pertama kali diberi label oleh
mereka “bit”. Ini juga masuk ke mode sebagai sistem 16-bit seperti Mega Drive /
Genesis dipasarkan untuk membedakan antara generasi konsol.
Di Amerika
Serikat, generasi ini di game ini terutama didominasi oleh NES / Famicom. Di
era ini pulalah terjadi perang konsol game yang pertama antara perusahaan
konsol Nintendo dengan SEGA.
konsol FAMICOM dan SEGA
Generasi
keempat
Generasi keempat atau biasa disebut dengan era 16 bit,pada
generasi ini NES mendapat sambutan hangat di seluruh dunia, dan sebuah
perusahaan bernama Sega mencoba menyaingi Nintendo. Pada tahun 1988, Sega
merilis konsol next-generation mereka, Sega Mega Drive (yang juga dikenal
dengan Sega Genesis). Konsol ini menyajikan gambar yang lebih tajam dan animasi
yang lebih halus dibanding NES.
Konsol ini cukup berhasil memberi tekanan, tetapi NES
tetap bertahan dengan angka penjualan tinggi. Dua tahun berselang, pada 1990,
Nintendo kembali menggebrak dengan konsol next-gen mereka, SNES (Super Nintendo
Entertainment System). Selama 4 tahun, Nintendo dan Sega menjadi bebuyutan,
meskipun ada beberapa produsen seperti SNK dengan NeoGeo-nya, NEC dengan
TurboGrafx-16 dan Phillips CD-i, tapi kedua konsol mereka begitu handal dan
populer.
Tahun 1989
Nintendo
merilis game-handheld, Game Boy. Harga: $109.
NEC merilis video game sistem Turbografx-16, PC Engine versi Amerika Utara. Harga: $189.
Sega merilis video game system Sega Genesis. Harga: $249.
Atari merilis game-handheld berwarna pertama Atari Lynx. Harga: $149.
NEC merilis versi yang ditingkatkan dari console PC Engine mereka di Jepang, SuperGrafx. Hanya 5 judul game yang memanfaatkan video game ini dan tidak pernah dijual secara komersial di luar Jepang.
NEC merilis video game sistem Turbografx-16, PC Engine versi Amerika Utara. Harga: $189.
Sega merilis video game system Sega Genesis. Harga: $249.
Atari merilis game-handheld berwarna pertama Atari Lynx. Harga: $149.
NEC merilis versi yang ditingkatkan dari console PC Engine mereka di Jepang, SuperGrafx. Hanya 5 judul game yang memanfaatkan video game ini dan tidak pernah dijual secara komersial di luar Jepang.
Tahun 1990
Trip Hawkins keluar dari Electronic Arts dan mendirikan 3DO.
NEC merilis Turbografx CD ekspansi untuk Turbografx-16, mengupgrade sistem tersebut dengan CD-ROM. Harga: $399.
SNK merilis Neo-Geo (AES), untuk pertama kalinya sistem yang benar-benar membawa arcade ke rumah. Harga: $699.
SquareSoft merilis Final Fantasy pertama yang nantinya menjadi role-playing game terbaik di sistem console.
Sega merilis game-handheld Game Gear.
Microprose terbentuk.
NEC merilis versi hanheld dari Turbografx-16 console mereka, TurboExpress.
Trip Hawkins keluar dari Electronic Arts dan mendirikan 3DO.
NEC merilis Turbografx CD ekspansi untuk Turbografx-16, mengupgrade sistem tersebut dengan CD-ROM. Harga: $399.
SNK merilis Neo-Geo (AES), untuk pertama kalinya sistem yang benar-benar membawa arcade ke rumah. Harga: $699.
SquareSoft merilis Final Fantasy pertama yang nantinya menjadi role-playing game terbaik di sistem console.
Sega merilis game-handheld Game Gear.
Microprose terbentuk.
NEC merilis versi hanheld dari Turbografx-16 console mereka, TurboExpress.
Tahun 1991
Commodore merilis video game rumahan berbasis CD, CDTV. Harga: $999.
Fujitsu merilis FM Towns Marty, console 32-bit pertama di dunia.
Nintendo merilis Super Nintendo. Harga: $199.
Joe Santulli dan Kevin Oleniacz mendirikan Digital Press, publikasi independent kolektor video game berbagai sistem.
Dua penerbit PC entertaintment utama, Cinemaware dan Epyx, tutup.
Commodore merilis video game rumahan berbasis CD, CDTV. Harga: $999.
Fujitsu merilis FM Towns Marty, console 32-bit pertama di dunia.
Nintendo merilis Super Nintendo. Harga: $199.
Joe Santulli dan Kevin Oleniacz mendirikan Digital Press, publikasi independent kolektor video game berbagai sistem.
Dua penerbit PC entertaintment utama, Cinemaware dan Epyx, tutup.
Tahun 1992
Philips merilis video game rumahan berbasis CD, CD-i.
Sega merilis ekspansi Sega CD untuk Sega Genesis.
Philips merilis video game rumahan berbasis CD, CD-i.
Sega merilis ekspansi Sega CD untuk Sega Genesis.
Generasi
kelima
Generasi kelima atau disebut juga dengan era konsol 32
bit. dimana konsol game yang paling populer pada generasi ini adalah Sony
Playstation
Generasi
keenam
Generasi keenam ini ditandai dengan munculnya
konsol-konsol game next generation dari masing-masing perusahaan seperti SONY,
SEGA,Nintendo serta munculnya satu lagi konsol game baru yang diluncurkan oleh
Microsoft yang diberi nama Xbox. Perang konsol game ini akhirnya mengakibatkan
jatuhnya perusahaan konsol SEGA yang tidak dapat lagi meneruskan konsol next
generation(Dreamcast) mereka dan lebih memilih untuk berkonsentrasi dibidang
pembuatan game konsol.
Generasi
ketujuh
Dikarenakan semakin canggihnya teknologi di bidang
teknologi maka kemudian 3 perusahaan konsol terbesar(Sony, Nintendo, dan
Microsoft) mengeluarkan kembali konsol next-generation mereka keluaran terbaru.
Sony mengeluarkan konsol next-gen yang diberi nama PS3(Playstation 3), lalu
Nintendo dengan Nintendo Wii kemudian Microsoft dengan Xbox 360. Pada generasi
ini semakin dikembangkan sistem permainan online atau permainan yang melibatkan
banyak pemain yang terhubung dengan konsol mereka dan semakin ditinggalkannya
permainan single player.
Platform
Game
1. Mobile Phones
Aplikasi games
untuk cell-phones atau mobile phones sebenarnya bisa dimanfaatkan untuk
mendapatkan potensial pelanggan dengan golongan Status Ekonomi Responden A,B
dan C. Produk yang memiliki target golongan ABG, remaja, anak kuliah, eksekutif
muda sangat tepat menggunakan media ini, mengingat pada golongan inilah mereka
suka sekali mencoba dan mengeksplorasi features aplikasi yang tersedia pada
mobile/cellphones mereka. Mereka biasanya aktif mencari aplikasi bersifat fun
atau game yang dapat mengisi waktu senggang mereka.
Waktu pengembangan
untuk membuat aplikasi pada devices ini relative lebih pendek yaitu 1-3 bulan
tergantung dengan kompleksitas games tersebut. Bahkan
sekarang ini banyak smartphone yang memiliki kartu grafis / GPU dan mampu
memainkan game 3D yang tidak kalah dengan platform lain.
2. PC
/ Komputer
Salah satu platform
yang dapat digunakan untuk memainkan game. Ada banyak pengembang dan publisher
game di platform ini dengan berbagai game yang menawarkan baik dari sisi grafis
dan gameplay yang luar biasa. Contoh game yang ada di platform komputer adalah
Call Of Duty, Assassin Creed, Final Fantasy XI & XIV, dan masih banyak
lagi.
Games yang
dijalankan pada personal computer durasi waktu penayangan tidak terbatas,
selama games tersebut bagus dan mampu menghibur audience/pemain, maka selama
itulah tingkat kemungkinan untuk dilihat audience akan semakin tinggi.
Pembuatan Games ini biasanya menggunakan Language C++ / C#, membutuhkan waktu
3-6 bulan tergantung dengan kompleksitas games tersebut.
3. Web
Based Games
Aplikasi games yang
diletakkan pada server di internet dimana audience/pemain hanya perlu
menggunakan akses internet dan web browser untuk mengakses games tersebut.
Perusahaan yang memiliki keinginan mengumpulkan komunitas internet dan
sekaligus memperkenalkan product/brandnya kepada komunitas Internet sangat
cocok memilih media games online internet ini. Pilihan ini banyak digunakan
karena dapat meningkatkan traffic pada suatu website Bila games yang dibutuhkan
simple maka diperlukan waktu pengembangan yang relative lebih singkat 1-2
bulan.
Banyak sekali
contoh platform Web Based Games seperti yang ada dalam situs jejaring sosial
seperti Facebook dan Google+. Walaupun browser game juga tidak hanya yang
ada di jejaring sosial. Ada juga istilah lain untuk game yang ada di
jejaring sosial yaitu Social Game karena memang game ini dimainkan
bersama-sama.
4. Console
Game
Alat yang digunakan
untuk memainkan game. Contoh, Playstation, X-Box, NES, Gameboy, Nintendo DS,
Nintendo Wii, dan masih banyak lagi. Console game hanya bisa memainkan game
yang memang dibuat untuk dimainkan pada console tersebut.
Para pengelola
industri game berlomba-lomba untuk menciptakan game yang lebih nyata dan
menarik untuk para pemainnya. Hal inilah yang membuat perkembangan games di
komputer sangat cepat. Sehingga games bukan hanya sekedar permainan untuk
mengisi waktu luang atau sekedar hobi. Melainkan sebuah cara untuk meningkatkan
kreatifitas dan tingkat intelektual para penggunanya.
5. Arcade Games
Jenis game yang d
imainkan pada tempat Khusus dan memiliki Box atau mesin khusus yang di
design untuk jenis video games tertentu dan tidak jarang bahkan memiliki fitur
yang dapat membuat pemainnya lebih merasa “masuk” dan “menikmati”, seperti
pistol, kursi khusus, sensor gerakan, sensor injakkan dan setir mobil (beserta
transmisinya tentunya). Contohnya itu seperti Ding – Dong kalau di Indonesia.
Genre Game
1. Action
Merupakan salah satu genre game yang paling banyak ditemui.
Di mana game dengan genre ini biasanya membutuhkan
ketangkasan dan kelincahan gamers untuk bisa
menyelesaikannya.
Mario Bros
- Platform Games
- Shooter Games
- Fighting Games (beat ’em ups)
- Stealth Games
- Survival Games
2. Adventure
Kalau genre yang satu ini terdiri dari game yang tentunya memiliki dasar sebuah alur cerita di dalamnya.Ketika memainkannya, setelah menyelesaikan sebuah event, gamers biasanya tidak dapat kembali ke event sebelumnya.
Rewrite
Biasanya pada game adventure akan memiliki sistem butterfly
effects. Artinya apa yang kita pilih saat itu, akan memengaruhi event di
kemudian waktu.Berikut sub-genre untuk game adventure.
- Text Adventures
- Graphic Adventures
- Visual Novels
- Interactive Movie
- Real-Time 3D Adventures
3. Action-Adventure
Genre action-adventure merupakan gabungan dari action dan adventure,
di mana selain harus memiliki ketangkasan untuk memainkannya, gamers tetap
disuguhi jalan cerita yang ada seperti di game adventure dan
biasanya pilihan akan menentukan event selanjutnya.
Resident Evil 7: Biohazard
- Survival Horror
- Metroidvania (puzzle adventures)
4. RPG
Kalau genre yang
satu ini gamers pasti sudah sering dengar atau bahkan gamers mainkan.
Genre RPG memiliki penggolongan sub-genre yang
cukup banyak. Pada game RPG biasanya memiliki turn based dan
memiliki hitungan yang sudah pasti.
Berikut sub-genre untuk RPG.
- Action RPG
- MMORPG
- Roguelikes
- Tactical RPG
- Sandbox RPG
- Cultural RPG (JRPG dan WRPG)
- Choices
- Fantasy
5. Simulation
Kalau genre game simulation akan memberikan gamers simulasi atas sebuah kejadian di dunia nyata.Jadi bisa saja hal yang terjadi pada game simulasi terjadi juga pada dunia nyata atau sebaliknya.
- Construction and Management Simulation
- Life Simulation
- Vehicle Simulation
6. Strategy
Game dengan genre strategy memiliki sub-genre terbanyak. Di mana varian strategi sangatlah banyak dan paling kompetitif di antara game lain-lainnya.Berikut sub-genre untuk Strategy.
- 4X Game (eXplore, eXpand, eXploit, dan eXterminate)
- Artillery Game
- Real-Time Strategy
- Real-Time Tactics
- Multiplayer Online Battle Arena (MOBA)
- Tower Defense
- Turn-Based Strategy
- Turn-Based Tactics
- Wargame
- Grand Strategy Wargam
7. Sports
Genre sports juga merupakan salah satu genre game yang paling banyak gamers mainkan sepanjang waktu.Berikut sub-genre untuk Sports.
- Racing
- Sports Game
- Competitive
- Sport-Based Fighting
8. Idle Gaming
Terakhir adalah idle gaming, sebuah genre game yang terbilang baru. Di mana gamers tidak memerlukan usaha yang banyak untuk bisa memainkan game ini selain hanya dengan melakukan klik, klik, klik, dan klik.Biasa game seperti ini disebut juga sebagai game untuk orang pemalas, di mana hanya membutuhkan kesabaran dan keteguhan dalam mengklik.Tap Titans
Aspek
Keuntungan Membuat Game
11. Menjual
Game
Menjual game merupakan salah satu cara paling mudah untuk
mendapatkan uang. Karena kita hanya perlu membuat game dan menjualnya. Kita
sebagai developer akan mendapatkan uang dari setiap penjualan game. Coba tengok
developer game besar seperti EA Sport dan Ubisoft. Mereka mendapatkan banyak
sekali uang dari penjualan game yang dibuatnya.
Kartu kredit merupakan salah satu sarana untuk membeli produk apapun di luar negeri, seperti halnya dengan game. Nah, masalahnya kartu kredit belum begitu populer di Indonesia. Sehingga pembelian menggunakan kartu kredit belum besar di Indonesia apalagi di dunia maya yang masih diragukan banyak orang.
Kartu kredit merupakan salah satu sarana untuk membeli produk apapun di luar negeri, seperti halnya dengan game. Nah, masalahnya kartu kredit belum begitu populer di Indonesia. Sehingga pembelian menggunakan kartu kredit belum besar di Indonesia apalagi di dunia maya yang masih diragukan banyak orang.
Masalah utama dalam penjualan game ini adalah cracker
(tolong koreksi apabila salah). Banyak para developer game besar merugi karena
ulah para cracker yang menyebarkan versi crack dari game yang baru saja
dirilis. Bahkan terkadang dalam hitungan jam di hari yang sama dengan perilisan
game, versi crack sudah tersedia dan bisa di download. Developer game besar
saja bisa kecolongan secepat itu, apalagi developer game kecil.
Sudah susah payah membuat sebuah game, eh malah dibajak. Gak jadi dapat penghasilan bukan? Setahu saya belum ada solusi konkrit untuk masalah ini. Salah satu solusi yang masuk akal untuk mengatasi hal ini adalah merilis game gratis yang bisa di download oleh siapapun.
Kalau gamenya gratis, terus developer game bisa mendapatkan penghasilan dari mana? Setidaknya ada dua pilihan yang bisa dijadikan opsi oleh para developer game untuk mendapatkan penghasilan dari game yang sudah mereka bagikan secara gratis. Yaitu dengan menjual item premium seperti yang ada pada game clash of clans atau dengan memasang iklan seperti yang ada pada game flappy bird.
Sudah susah payah membuat sebuah game, eh malah dibajak. Gak jadi dapat penghasilan bukan? Setahu saya belum ada solusi konkrit untuk masalah ini. Salah satu solusi yang masuk akal untuk mengatasi hal ini adalah merilis game gratis yang bisa di download oleh siapapun.
Kalau gamenya gratis, terus developer game bisa mendapatkan penghasilan dari mana? Setidaknya ada dua pilihan yang bisa dijadikan opsi oleh para developer game untuk mendapatkan penghasilan dari game yang sudah mereka bagikan secara gratis. Yaitu dengan menjual item premium seperti yang ada pada game clash of clans atau dengan memasang iklan seperti yang ada pada game flappy bird.
2. Menjual Item Premium
Saat ini bisa download game gratis
dengan berbagai macam pilihan, seperti game dota 2 yang bisa kamu download dan
mainkan secara gratis. Namun di dalam permainan gratis tersebut, terdapat
berbagai macam pilihan item premium yang bisa kamu beli menggunakan uang.
Dalam kasus Dota 2, kamu bisa membeli pakaian dari seorang
karakter yang kadang bisa menghabiskan uang ratusan ribu, seperti pakaian
karakter di bawah ini
Dengan membeli item premium, pemain game mungkin bisa
mendapatkan prestige atau bisa lebih bergaya dengan karakter yang ada dalam
gamenya. Apalagi kalau item tersebut limited edition.
Namun untuk mendapatkan uang dari menjual item premium
menurut saya cukup sulit, karena kebanyakan game yang menawarkakn item premium
merupakan game online. Untuk game yang sifatnya offline saya belum pernah tahu
ada item premium yang dapat dibeli dengan uang.
Untuk menambahkan fitur pembelian ini membutuhkan biaya yang
cukup besar sepertinya, sehingga menurut saya kurang cocok kalau developer game
kecil yang baru berdiri memilih opsi ini untuk mendapatkan penghasilan dari
gamenya,
Opsi terakhir mungkin sangat cocok untuk dimanfaatkan oleh
pengembang game yang masih baru merangkak. Pasalnya dengan merilis game gratis,
mereka bisa mendapatkan penghasilan yang lumayan apabila game yang dibuat
memang disukai banyak orang. Tanpa orang harus mengeluarkan uang untuk
membelinya. Yaitu menempatkan iklan atau sponsor di dalam gamenya.
3. Memasang Iklan di dalam Game
Ini merupakan salah satu cara
yang sepertinya paling menguntungkan untuk para pengembang game, karena dengan
cara ini pengembang game bisa mendapatkan penghasilan dari para pengiklan dan
tidak membuat para pemain game gratisan tersebut mengeluarkan uang untuk
bermain game.
Contohnya Flappy bird adalah salah satu game yang sukses
dengan metode ini. Setidaknya flappy bird bisa menhgasilkan sekitar $50.000 per
hari atau setara dengan 500 juta rupiah perhari apabila kurs dollar adalah
10.000 (Source: Cnet). Menggiurkan bukan?
Biasanya iklan akan muncul di bawah aplikasi. Mungkin kamu bisa menemuinya di berbagai macam game android dan iOS yang gratis.
Menyediakan slot iklan di dalam game merupakan metode yang cocok untuk para pengembang game mobile yang sekarang sedang berkembang. Terutama untuk smartphone seperti androida dan iOS. Karena iklan hanya akan muncul apabila pengguna terhubung dengan internet.
Menurut saya, saat ini sebagian smartphone dalam kondisi online, entah itu saat membuka sebuah aplikasi, memainkan game atau saat hanya berada di saku pemiliknya. Ini yang menyebabkan peluang pemasangan iklan merupakan cara paling efektif untuk saat ini
Biasanya iklan akan muncul di bawah aplikasi. Mungkin kamu bisa menemuinya di berbagai macam game android dan iOS yang gratis.
Menyediakan slot iklan di dalam game merupakan metode yang cocok untuk para pengembang game mobile yang sekarang sedang berkembang. Terutama untuk smartphone seperti androida dan iOS. Karena iklan hanya akan muncul apabila pengguna terhubung dengan internet.
Menurut saya, saat ini sebagian smartphone dalam kondisi online, entah itu saat membuka sebuah aplikasi, memainkan game atau saat hanya berada di saku pemiliknya. Ini yang menyebabkan peluang pemasangan iklan merupakan cara paling efektif untuk saat ini
DAFTAR
PUSTAKA
https://g2hcombro.wordpress.com/sejarah-perkembangan-game/
Rabu,07 Maret 2018 (19:47).
Rabu,07 Maret 2018 (19:47).
https://www.inigame.id/8-jenis-genre-game-dan-sub-genre-nya/
Rabu,07 Maret 2018 (20:01).
Rabu,07 Maret 2018 (20:01).
http://pratamaasport.blogspot.co.id/2015/12/platform-game.html
Senin,12 Maret 2018(19:53).
Senin,12 Maret 2018(19:53).
http://www.panduaji.net/2014/08/pendapatan-developer-game.html
Senin, 12 Maret 2018(20:29).
Senin, 12 Maret 2018(20:29).